, Australia
/Catarina Sousa from Pexels

Australian insurers urged to adopt nature-positive practices

In December 2022, over 180 countries adopted the Global Biodiversity Framework.

The insurance industry, which manages financial risks and provides recovery mechanisms for natural disasters, is directly impacted by nature loss and climate change. Especially with more than half of the global economy, equivalent to $44t, depending on nature.

In Australia, natural capital is in decline, with 10 out of 18 ecosystems at risk of collapse. Biodiversity loss and ecosystem collapse are emerging as major threats over the next decade, according to the Insurance Council of Australia (ICA).

Governments and financial institutions are increasingly recognising the need to restore nature. 

In December 2022, over 180 countries adopted the Global Biodiversity Framework at COP15 in Montreal, aiming to reverse global nature decline. 

This signals that insurers must adapt to the nature-positive transition, embedding nature considerations into their underwriting and investment strategies.

Internationally, nature-based solutions are helping insurers mitigate risks associated with climate change by protecting insured assets. 

In Australia, insurers have the opportunity to advance nature-positive practices, addressing the challenges posed by climate change and nature loss.

The next decade offers a crucial window for action, and Australian insurers are encouraged to take proactive steps, even in the absence of fully developed regulatory frameworks, to facilitate the transition toward a more resilient, nature-positive future, the ICA emphasised.

Follow the link s for more news on

Analisa data, kunci kesuksesan AIA Indonesia dalam mengatasi penipuan

Prosedur operasional standar dan penyidik yang terlatih menjaga AIA Indonesia tetap terkendali.

CEO mengungkapkan bagaimana perusahaan-perusahaan Indonesia dapat fokus pada pertumbuhan di tengah regulasi baru

Sementara pasar menuju pertumbuhan, regulasi baru mempersempit keberadaan perusahaan asuransi.

Asei dan Seoul Guarantee teken MoU

Kerja sama ini bertujuan memperkuat jaminan dan asuransi kredit di Indonesia.

Fintech Indonesia melindungi 200.000 nasabah melalui kolaborasi Qoala & Sompo

JULO Protect Plus adalah perlindungan asuransi pertama yang embedded dalam solusi kartu kredit virtualnya.

bolttech, HAVA.id bermitra untuk perlindungan perangkat UKM

UKM  Indonesia juga dapat menikmati garansi perangkat tambahan selama 12 bulan.

Bagaimana Grandtag memberikan keamanan bagi orang terkaya di Asia

CEO regional Grandtag Financial mengungkap bagaimana 'asuransi jiwa jumbo' menarik UHNWI di Asia.

Asuransi Cina menganggap bijaksana untuk beralih ke investasi alternatif

Analisis melihat regulasi baru mendorong pergeseran konservatif saat asuransi mencari stabilitas di tengah pasar yang bergejolak.

Indonesia mempertimbangkan wajib asuransi TPL

Langkah ini didorong oleh meningkatnya jumlah kecelakaan di jalan raya.

Risiko reasuransi meningkat di Tokio Marine Indonesia

Sebagai perusahaan asuransi umum kecil di Indonesia, TMI memiliki pangsa pasar sebesar 2,1%.

Apakah ‘Londonisasi’ baik untuk pasar asuransi M&A Asia?

Para ahli industri membedah tingkat penggunaan yang rendah di wilayah ini untuk asuransi M&A meskipun semakin banyak pemain industri yang masuk ke arena ini.