, South Korea
/Ethan Brooke from Pexels

Tong Yang Life's profit prospects strong under new ownership

Woori FG is supported by Woori Bank, one of Korea’s domestic systemically important banks.

Moody’s Ratings eyes a potential improvement in Tong Yang Life's financial flexibility following its acquisition by Woori FG. Under Dajia Insurance Group's ownership, Tong Yang Life's financial flexibility has been limited due to restricted financial support. 

Moody's views Woori FG's robust capitalisation and adequate liquidity, supported by Woori Bank—one of Korea's domestic systemically important banks (DSIBs)—as factors that could enhance the insurer's financial stability.

However, the completion of the transaction remains to be determined, pending regulatory approvals from both Korean and Chinese authorities, including the domestic approval of Woori FG's eligibility as a major shareholder. 

Moody's assessment will focus on the successful completion of the transaction, the impact of the ownership change on Tong Yang Life's strategy and capitalisation, and Woori FG's commitment to supporting the insurer post-acquisition.

The positive outlook also reflects expectations that Tong Yang Life will sustain strong profitability over the next 12 to 18 months, driven by solid recurring investment income and increased sales of high-margin protection products. 

Additionally, the insurer is expected to reduce the mismatch between its asset and liability duration during this period.

Moody's considers the potential change in ownership as an ESG consideration, particularly in terms of governance, due to its implications for the insurer's organisational structure and management credibility.

Follow the link s for more news on

Analisa data, kunci kesuksesan AIA Indonesia dalam mengatasi penipuan

Prosedur operasional standar dan penyidik yang terlatih menjaga AIA Indonesia tetap terkendali.

CEO mengungkapkan bagaimana perusahaan-perusahaan Indonesia dapat fokus pada pertumbuhan di tengah regulasi baru

Sementara pasar menuju pertumbuhan, regulasi baru mempersempit keberadaan perusahaan asuransi.

Asei dan Seoul Guarantee teken MoU

Kerja sama ini bertujuan memperkuat jaminan dan asuransi kredit di Indonesia.

Fintech Indonesia melindungi 200.000 nasabah melalui kolaborasi Qoala & Sompo

JULO Protect Plus adalah perlindungan asuransi pertama yang embedded dalam solusi kartu kredit virtualnya.

bolttech, HAVA.id bermitra untuk perlindungan perangkat UKM

UKM  Indonesia juga dapat menikmati garansi perangkat tambahan selama 12 bulan.

Bagaimana Grandtag memberikan keamanan bagi orang terkaya di Asia

CEO regional Grandtag Financial mengungkap bagaimana 'asuransi jiwa jumbo' menarik UHNWI di Asia.

Asuransi Cina menganggap bijaksana untuk beralih ke investasi alternatif

Analisis melihat regulasi baru mendorong pergeseran konservatif saat asuransi mencari stabilitas di tengah pasar yang bergejolak.

Indonesia mempertimbangkan wajib asuransi TPL

Langkah ini didorong oleh meningkatnya jumlah kecelakaan di jalan raya.

Risiko reasuransi meningkat di Tokio Marine Indonesia

Sebagai perusahaan asuransi umum kecil di Indonesia, TMI memiliki pangsa pasar sebesar 2,1%.

Apakah ‘Londonisasi’ baik untuk pasar asuransi M&A Asia?

Para ahli industri membedah tingkat penggunaan yang rendah di wilayah ini untuk asuransi M&A meskipun semakin banyak pemain industri yang masuk ke arena ini.