, Malaysia
128 views
/Freepik

Great Eastern’s profit triples in H1 2024 to $435m

Thanks to higher insurance profits and favourable investment return.

For the six months to June (H1 2024), Great Eastern saw its profits attributable to shareholders surge 34% on a year-on-year (YoY) basis to $434.5m (S$587.1m). It benefited from higher insurance profits and favourable investment returns.

Additionally, the group reported strong Total Weighted New Sales (TWNS) and New Business Embedded Value (NBEV) growth of 34% and 16% respectively in H1 2024, fueled by robust sales in Singapore and Malaysia.

To optimize capital structure, the group issued subordinated and medium-term notes in Singapore and Malaysia, boosting return on equity.

A 12.5% higher interim dividend of 45 cents per share, payable on 29 August, was declared, aligning with Great Eastern’s progressive dividend policy. The Company aims to sustain dividend growth barring unforeseen circumstances.

On a quarterly basis, its profits surged 45% YoY to $207.2m (S$280m), whilst TWNS and NBEV grew by 34% and 12% to $331.7m (S$448.3m) and $129.0m (S$175.7m), respectively.

($1.00 = S$1.34)

Follow the link s for more news on

Analisa data, kunci kesuksesan AIA Indonesia dalam mengatasi penipuan

Prosedur operasional standar dan penyidik yang terlatih menjaga AIA Indonesia tetap terkendali.

CEO mengungkapkan bagaimana perusahaan-perusahaan Indonesia dapat fokus pada pertumbuhan di tengah regulasi baru

Sementara pasar menuju pertumbuhan, regulasi baru mempersempit keberadaan perusahaan asuransi.

Asei dan Seoul Guarantee teken MoU

Kerja sama ini bertujuan memperkuat jaminan dan asuransi kredit di Indonesia.

Fintech Indonesia melindungi 200.000 nasabah melalui kolaborasi Qoala & Sompo

JULO Protect Plus adalah perlindungan asuransi pertama yang embedded dalam solusi kartu kredit virtualnya.

bolttech, HAVA.id bermitra untuk perlindungan perangkat UKM

UKM  Indonesia juga dapat menikmati garansi perangkat tambahan selama 12 bulan.

Bagaimana Grandtag memberikan keamanan bagi orang terkaya di Asia

CEO regional Grandtag Financial mengungkap bagaimana 'asuransi jiwa jumbo' menarik UHNWI di Asia.

Asuransi Cina menganggap bijaksana untuk beralih ke investasi alternatif

Analisis melihat regulasi baru mendorong pergeseran konservatif saat asuransi mencari stabilitas di tengah pasar yang bergejolak.

Indonesia mempertimbangkan wajib asuransi TPL

Langkah ini didorong oleh meningkatnya jumlah kecelakaan di jalan raya.

Risiko reasuransi meningkat di Tokio Marine Indonesia

Sebagai perusahaan asuransi umum kecil di Indonesia, TMI memiliki pangsa pasar sebesar 2,1%.

Apakah ‘Londonisasi’ baik untuk pasar asuransi M&A Asia?

Para ahli industri membedah tingkat penggunaan yang rendah di wilayah ini untuk asuransi M&A meskipun semakin banyak pemain industri yang masuk ke arena ini.