, India
116 views
/Rajmohan09 from Pixabay

India eyes FDI cap overhaul for insurers

FDI cap for general or life insurance companies is at 74%.

Sectors such as defence, insurance, and plantations may experience an overhaul in foreign direct investment (FDI) caps, reported the Times of India

The Indian government stated this review of the process may streamline a more efficient investment regime and aim to address the stagnating FDI inflows to the country.

The Department for Promotion of Industry and Internal Trade is reviewing investment norms in the defence sector to attract more manufacturing. 

Currently, 100% FDI is allowed where modern technology is involved or for other specific reasons, whilst up to 74% FDI is permitted automatically, but this requires industrial licensing for certain sectors and small arms production, which may be reviewed. 

In the insurance sector, FDI in general and in life insurance companies is capped at 74%, with 100% FDI allowed in insurance intermediaries. 

General insurance companies often become profitable after a few years and generate funds for reinvestment, whereas life insurance requires significant equity infusion from both Indian and foreign partners for six to seven years. 

The review comes amid increased competition, with most life insurance companies now profitable.

Follow the link s for more news on

Analisa data, kunci kesuksesan AIA Indonesia dalam mengatasi penipuan

Prosedur operasional standar dan penyidik yang terlatih menjaga AIA Indonesia tetap terkendali.

CEO mengungkapkan bagaimana perusahaan-perusahaan Indonesia dapat fokus pada pertumbuhan di tengah regulasi baru

Sementara pasar menuju pertumbuhan, regulasi baru mempersempit keberadaan perusahaan asuransi.

Asei dan Seoul Guarantee teken MoU

Kerja sama ini bertujuan memperkuat jaminan dan asuransi kredit di Indonesia.

Fintech Indonesia melindungi 200.000 nasabah melalui kolaborasi Qoala & Sompo

JULO Protect Plus adalah perlindungan asuransi pertama yang embedded dalam solusi kartu kredit virtualnya.

bolttech, HAVA.id bermitra untuk perlindungan perangkat UKM

UKM  Indonesia juga dapat menikmati garansi perangkat tambahan selama 12 bulan.

Bagaimana Grandtag memberikan keamanan bagi orang terkaya di Asia

CEO regional Grandtag Financial mengungkap bagaimana 'asuransi jiwa jumbo' menarik UHNWI di Asia.

Asuransi Cina menganggap bijaksana untuk beralih ke investasi alternatif

Analisis melihat regulasi baru mendorong pergeseran konservatif saat asuransi mencari stabilitas di tengah pasar yang bergejolak.

Indonesia mempertimbangkan wajib asuransi TPL

Langkah ini didorong oleh meningkatnya jumlah kecelakaan di jalan raya.

Risiko reasuransi meningkat di Tokio Marine Indonesia

Sebagai perusahaan asuransi umum kecil di Indonesia, TMI memiliki pangsa pasar sebesar 2,1%.

Apakah ‘Londonisasi’ baik untuk pasar asuransi M&A Asia?

Para ahli industri membedah tingkat penggunaan yang rendah di wilayah ini untuk asuransi M&A meskipun semakin banyak pemain industri yang masuk ke arena ini.