, Singapore
295 views
/Mathiew Stern from Unsplash

60,000 gig workers to get insurance from JodRewards programme

The sponsored benefits are underwritten by Etiqa Insurance Singapore.

Singapore-based Jobs on Demand (Jod), an on-demand gig work platform, has launched JodRewards, an initiative aimed at incentivising users to complete jobs on the Jod platform whilst providing worker benefits to the gig economy. 

This initiative follows a local survey among 1000 Jod Members, where eight out of 10 members expressed a lack of access to traditional employment benefits as gig workers.

Amidst the COVID-19 pandemic, calls for changes in work-life balance and mental health recognition have surged, leading to more employees transitioning to gig work despite sacrificing the stability of full-time jobs. 

The JodRewards Benefits Programme offers benefits tailored to the needs of gig workers, aiming to redefine standards of support and protection within the gig economy.

ALSO READ: Tokio Marine launches Business Architect programme

Since its launch, JodRewards has sponsored over S$400,000 ($294,197) worth of Group Personal Accident and Group Public Liability coverage for over 300 jobs.

The programme, currently with an estimated 60,000 Jod Members, has seen active engagement and redemptions since its soft launch in April. 

Members can accumulate points based on their activity level on the platform, progressing through tiers (Bronze, Silver, and Gold) to access sponsored benefits underwritten by Etiqa Insurance Singapore, including personal accident and public liability coverage. 

Additionally, members can redeem rewards such as paid break time and paid annual leave.

In the future, JodRewards plans to expand its offerings to include benefits such as prolonged medical leave and worker and hiring manager cancellation coverage in Southeast Asia. 

Follow the link for more news on

Analisa data, kunci kesuksesan AIA Indonesia dalam mengatasi penipuan

Prosedur operasional standar dan penyidik yang terlatih menjaga AIA Indonesia tetap terkendali.

CEO mengungkapkan bagaimana perusahaan-perusahaan Indonesia dapat fokus pada pertumbuhan di tengah regulasi baru

Sementara pasar menuju pertumbuhan, regulasi baru mempersempit keberadaan perusahaan asuransi.

Asei dan Seoul Guarantee teken MoU

Kerja sama ini bertujuan memperkuat jaminan dan asuransi kredit di Indonesia.

Fintech Indonesia melindungi 200.000 nasabah melalui kolaborasi Qoala & Sompo

JULO Protect Plus adalah perlindungan asuransi pertama yang embedded dalam solusi kartu kredit virtualnya.

bolttech, HAVA.id bermitra untuk perlindungan perangkat UKM

UKM  Indonesia juga dapat menikmati garansi perangkat tambahan selama 12 bulan.

Bagaimana Grandtag memberikan keamanan bagi orang terkaya di Asia

CEO regional Grandtag Financial mengungkap bagaimana 'asuransi jiwa jumbo' menarik UHNWI di Asia.

Asuransi Cina menganggap bijaksana untuk beralih ke investasi alternatif

Analisis melihat regulasi baru mendorong pergeseran konservatif saat asuransi mencari stabilitas di tengah pasar yang bergejolak.

Indonesia mempertimbangkan wajib asuransi TPL

Langkah ini didorong oleh meningkatnya jumlah kecelakaan di jalan raya.

Risiko reasuransi meningkat di Tokio Marine Indonesia

Sebagai perusahaan asuransi umum kecil di Indonesia, TMI memiliki pangsa pasar sebesar 2,1%.

Apakah ‘Londonisasi’ baik untuk pasar asuransi M&A Asia?

Para ahli industri membedah tingkat penggunaan yang rendah di wilayah ini untuk asuransi M&A meskipun semakin banyak pemain industri yang masuk ke arena ini.