, Malaysia
108 views
/Mathieu Stern from Unsplash

Callable notes to enhance Great Eastern Life’s financial resilience

S&P Global sees the proposed notes as having intermediate equity content.

Great Eastern Life’s (GEL) proposed issue of the Singapore dollar-denominated callable subordinated notes is seen to have the ability to absorb losses or conserve cash through optional deferral without causing an event of default, S&P Global Ratings said.

The issue is part of the group’s recently launched Singapore dollar (S$) 2 billion euro medium-term note (EMTN) programme, which will be funding general corporate purposes, working capital, and future growth plans. 

S&P Global sees the proposed notes as having intermediate equity content and incorporates them as part of Great Eastern group's capital base. 

ALSO READ: Great Eastern Holdings and Great Eastern Life issues $2b euro medium-term notes 

As such, the notes should support S&P Global’s assessment of the insurer's very strong capital and earnings position.

With a legal maturity of April 2039 and an issuer option to redeem from April 2034, they will be treated as intermediate equity content for the first five years until April 2029 under S&P's insurance hybrid criteria.

Despite potential market volatility, S&P expects GEL to maintain resilience in its operating performance, supported by higher bond yields, thus sustaining a healthy capital buffer. 

The issuance's impact on financial leverage and fixed-charge cover is deemed modest and does not undermine GEL's sound funding structure.

Follow the link s for more news on

Analisa data, kunci kesuksesan AIA Indonesia dalam mengatasi penipuan

Prosedur operasional standar dan penyidik yang terlatih menjaga AIA Indonesia tetap terkendali.

CEO mengungkapkan bagaimana perusahaan-perusahaan Indonesia dapat fokus pada pertumbuhan di tengah regulasi baru

Sementara pasar menuju pertumbuhan, regulasi baru mempersempit keberadaan perusahaan asuransi.

Asei dan Seoul Guarantee teken MoU

Kerja sama ini bertujuan memperkuat jaminan dan asuransi kredit di Indonesia.

Fintech Indonesia melindungi 200.000 nasabah melalui kolaborasi Qoala & Sompo

JULO Protect Plus adalah perlindungan asuransi pertama yang embedded dalam solusi kartu kredit virtualnya.

bolttech, HAVA.id bermitra untuk perlindungan perangkat UKM

UKM  Indonesia juga dapat menikmati garansi perangkat tambahan selama 12 bulan.

Bagaimana Grandtag memberikan keamanan bagi orang terkaya di Asia

CEO regional Grandtag Financial mengungkap bagaimana 'asuransi jiwa jumbo' menarik UHNWI di Asia.

Asuransi Cina menganggap bijaksana untuk beralih ke investasi alternatif

Analisis melihat regulasi baru mendorong pergeseran konservatif saat asuransi mencari stabilitas di tengah pasar yang bergejolak.

Indonesia mempertimbangkan wajib asuransi TPL

Langkah ini didorong oleh meningkatnya jumlah kecelakaan di jalan raya.

Risiko reasuransi meningkat di Tokio Marine Indonesia

Sebagai perusahaan asuransi umum kecil di Indonesia, TMI memiliki pangsa pasar sebesar 2,1%.

Apakah ‘Londonisasi’ baik untuk pasar asuransi M&A Asia?

Para ahli industri membedah tingkat penggunaan yang rendah di wilayah ini untuk asuransi M&A meskipun semakin banyak pemain industri yang masuk ke arena ini.