, Vietnam
233 views
/Moja Msanii from Unsplash

Regulatory shake-up threatens Vietnam’s bancassurance sales

Bancassurance activities will face stricter management, under the amended Law on Credit Institutions.

The recent amendment of a regulation under the Law on Credit Institutions, which bans commercial banks from selling insurance together with banking services, will be fatalistic on banks’ bancassurance takings, analysts point out.

Under the amended Law on Credit Institutions, effective from July this year, bancassurance activities will face stricter management, leading to a projected decline in bancassurance income growth compared to the 2019-21 period, according to analysts from MB Securities Company and Yuanta Vietnam Securities Company, reported Viet Nam News agency.

READ MORE: New policy may have adverse impacts on bancassurance

This regulation comes amidst a notable decrease in revenue from selling insurance through banks (bancassurance) observed in the first nine months of 2023. 

Financial reports from various banks indicate a decline in insurance revenue, with total revenue dropping by 26.1% compared to the same period in the previous year.

For instance, MB experienced a 16.9% decrease in insurance sales revenue, leading to a 28.21% drop in net profit from insurance activities. 

ALSO READ: Vietnam targets insurance evasion, partners with prosecution authorities

Similarly, VPBank, Techcombank, VIB, and TPBank reported declines in revenue from insurance activities ranging from 23.6% to 57.5%.

Vietcombank Securities Company (VCBS) highlights that bancassurance income in the banking industry was further impacted by fraudulent activities and economic difficulties, estimating a 10-15% decrease in profits from insurance premiums in 2023 compared to the previous year.

Follow the link s for more news on

Analisa data, kunci kesuksesan AIA Indonesia dalam mengatasi penipuan

Prosedur operasional standar dan penyidik yang terlatih menjaga AIA Indonesia tetap terkendali.

CEO mengungkapkan bagaimana perusahaan-perusahaan Indonesia dapat fokus pada pertumbuhan di tengah regulasi baru

Sementara pasar menuju pertumbuhan, regulasi baru mempersempit keberadaan perusahaan asuransi.

Asei dan Seoul Guarantee teken MoU

Kerja sama ini bertujuan memperkuat jaminan dan asuransi kredit di Indonesia.

Fintech Indonesia melindungi 200.000 nasabah melalui kolaborasi Qoala & Sompo

JULO Protect Plus adalah perlindungan asuransi pertama yang embedded dalam solusi kartu kredit virtualnya.

bolttech, HAVA.id bermitra untuk perlindungan perangkat UKM

UKM  Indonesia juga dapat menikmati garansi perangkat tambahan selama 12 bulan.

Bagaimana Grandtag memberikan keamanan bagi orang terkaya di Asia

CEO regional Grandtag Financial mengungkap bagaimana 'asuransi jiwa jumbo' menarik UHNWI di Asia.

Asuransi Cina menganggap bijaksana untuk beralih ke investasi alternatif

Analisis melihat regulasi baru mendorong pergeseran konservatif saat asuransi mencari stabilitas di tengah pasar yang bergejolak.

Indonesia mempertimbangkan wajib asuransi TPL

Langkah ini didorong oleh meningkatnya jumlah kecelakaan di jalan raya.

Risiko reasuransi meningkat di Tokio Marine Indonesia

Sebagai perusahaan asuransi umum kecil di Indonesia, TMI memiliki pangsa pasar sebesar 2,1%.

Apakah ‘Londonisasi’ baik untuk pasar asuransi M&A Asia?

Para ahli industri membedah tingkat penggunaan yang rendah di wilayah ini untuk asuransi M&A meskipun semakin banyak pemain industri yang masuk ke arena ini.