, Singapore
441 views
/Singlife

Singlife unveils Connect 2.0 accelerator for insurtech boost

Connect 2.0 plans to back up to ten startups, focusing on co-creating and launching innovative embedded insurance solutions.

Singaporean financial services company Singlife has launched the second edition of its in-house accelerator programme, Singlife Connect. The accelerator aims to support and foster the growth of promising insurtech and emerging ecosystem enterprises. 

Singlife Connect 2.0 plans to back up to ten startups, focusing on co-creating and launching innovative embedded insurance solutions.

Singlife Connect 2.0 builds on the success of its first edition, with a target to scale further and launch co-curated and innovative solutions with participating startups.

ALSO READ: Singlife boosts digital capabilities through partnership

The invitation is extended to insurtech and ecosystem startups interested in or intending to enter the Singapore market. 

Eligible participants should be B2C-focused, with direct distribution in Singapore, and have propositions centred around gig workers, employee wellness, physical and mental wellness, and/or financial literacy.

The first edition of Singlife Connect, launched late last year, concluded in August, with five startups—GetPaid, Outside, Octomate, Mito, and CHOYS—successfully graduating and launching live commercial propositions in the market.

 

Follow the link for more news on

Analisa data, kunci kesuksesan AIA Indonesia dalam mengatasi penipuan

Prosedur operasional standar dan penyidik yang terlatih menjaga AIA Indonesia tetap terkendali.

CEO mengungkapkan bagaimana perusahaan-perusahaan Indonesia dapat fokus pada pertumbuhan di tengah regulasi baru

Sementara pasar menuju pertumbuhan, regulasi baru mempersempit keberadaan perusahaan asuransi.

Asei dan Seoul Guarantee teken MoU

Kerja sama ini bertujuan memperkuat jaminan dan asuransi kredit di Indonesia.

Fintech Indonesia melindungi 200.000 nasabah melalui kolaborasi Qoala & Sompo

JULO Protect Plus adalah perlindungan asuransi pertama yang embedded dalam solusi kartu kredit virtualnya.

bolttech, HAVA.id bermitra untuk perlindungan perangkat UKM

UKM  Indonesia juga dapat menikmati garansi perangkat tambahan selama 12 bulan.

Bagaimana Grandtag memberikan keamanan bagi orang terkaya di Asia

CEO regional Grandtag Financial mengungkap bagaimana 'asuransi jiwa jumbo' menarik UHNWI di Asia.

Asuransi Cina menganggap bijaksana untuk beralih ke investasi alternatif

Analisis melihat regulasi baru mendorong pergeseran konservatif saat asuransi mencari stabilitas di tengah pasar yang bergejolak.

Indonesia mempertimbangkan wajib asuransi TPL

Langkah ini didorong oleh meningkatnya jumlah kecelakaan di jalan raya.

Risiko reasuransi meningkat di Tokio Marine Indonesia

Sebagai perusahaan asuransi umum kecil di Indonesia, TMI memiliki pangsa pasar sebesar 2,1%.

Apakah ‘Londonisasi’ baik untuk pasar asuransi M&A Asia?

Para ahli industri membedah tingkat penggunaan yang rendah di wilayah ini untuk asuransi M&A meskipun semakin banyak pemain industri yang masuk ke arena ini.