, China
Photo courtesy of China BOCOM Insurance

Investment risk to concern China BOCOM Insurance – AM Best

The insurer’s operating performance is deemed adequate.

China BOCOM Insurance (CBIC) business profile is “limited”, given its modest presence in Hong Kong's fragmented general insurance market, as stated by AM Best.

The company's underwriting portfolio is diverse, with property damage being its primary line of business by net premiums written, followed by accident and health, employees' compensation, and pecuniary loss. 

CBIC's distribution network includes bancassurance, brokers, agencies, and inward facultative. As the sole general insurance arm of BOCOM group, CBIC benefits from extensive distribution support through BOCOM's banking network.

The assessments reflect CBIC's very strong balance sheet strength, with risk-adjusted capitalisation at the highest level according to Best's Capital Adequacy Ratio (BCAR). 

However, investment risk is a concern due to exposure to unlisted investments with lower liquidity and transparency, along with concentration risk in private equity funds. 

ALSO READ: Philippine non-life insurance outlook turns sour: AM Best

Additionally, CBIC's moderate reinsurance dependency is partially mitigated by prudent reinsurance arrangements and a solid credit profile of its diversified reinsurance panel.

CBIC's operating performance is deemed adequate, said AM Best.

The company achieved double-digit growth in gross premiums written and net premiums earned from 2018 to 2022. A stable investment income contributed to a five-year average operating ratio below 90%. 

While CBIC maintains a lower loss ratio due to careful underwriting, its high operating expense ratio stems from a small net premium base and elevated staff and compliance costs.

 

Analisa data, kunci kesuksesan AIA Indonesia dalam mengatasi penipuan

Prosedur operasional standar dan penyidik yang terlatih menjaga AIA Indonesia tetap terkendali.

CEO mengungkapkan bagaimana perusahaan-perusahaan Indonesia dapat fokus pada pertumbuhan di tengah regulasi baru

Sementara pasar menuju pertumbuhan, regulasi baru mempersempit keberadaan perusahaan asuransi.

Asei dan Seoul Guarantee teken MoU

Kerja sama ini bertujuan memperkuat jaminan dan asuransi kredit di Indonesia.

Fintech Indonesia melindungi 200.000 nasabah melalui kolaborasi Qoala & Sompo

JULO Protect Plus adalah perlindungan asuransi pertama yang embedded dalam solusi kartu kredit virtualnya.

bolttech, HAVA.id bermitra untuk perlindungan perangkat UKM

UKM  Indonesia juga dapat menikmati garansi perangkat tambahan selama 12 bulan.

Bagaimana Grandtag memberikan keamanan bagi orang terkaya di Asia

CEO regional Grandtag Financial mengungkap bagaimana 'asuransi jiwa jumbo' menarik UHNWI di Asia.

Asuransi Cina menganggap bijaksana untuk beralih ke investasi alternatif

Analisis melihat regulasi baru mendorong pergeseran konservatif saat asuransi mencari stabilitas di tengah pasar yang bergejolak.

Indonesia mempertimbangkan wajib asuransi TPL

Langkah ini didorong oleh meningkatnya jumlah kecelakaan di jalan raya.

Risiko reasuransi meningkat di Tokio Marine Indonesia

Sebagai perusahaan asuransi umum kecil di Indonesia, TMI memiliki pangsa pasar sebesar 2,1%.

Apakah ‘Londonisasi’ baik untuk pasar asuransi M&A Asia?

Para ahli industri membedah tingkat penggunaan yang rendah di wilayah ini untuk asuransi M&A meskipun semakin banyak pemain industri yang masuk ke arena ini.