, China
Photo by Jonathan Ford from Unsplash

China’s regulator calls insurers to make haste for recent flood-affected areas

Chinese insurers have received a total of 117,600 claims.

The National Financial Regulatory Administration (NFRA) directed insurance institutions to improve services for flood-affected members.

The NFRA specifically said that Chinese insurers must provide efficient services, emphasising accurate predictions, robust preparations, effective communication, streamlined procedures, prompt payments, and specialised assistance amidst the recent flooding.

Recent extreme rainfall in regions including Hebei, Beijing, Heilongjiang, Jilin, and Tianjin has led to floods and geological disasters.

The NFRA reported that China's insurance institutions have received numerous claims from affected individuals. 

As of August 8 at 10A.M.., these institutions in the five areas have received a total of 117,600 claims. 

ALSO READ: China Life Insurance (Overseas) to stay afloat in the next two years: S&P Global

The claims are primarily related to automobiles, enterprise property, and agricultural insurance.

The cumulative losses outlined in these claims amount to approximately $750m, as reported by the administration. 

Among these claims, insurance institutions have already settled 22,600, resulting in a total payout of about $26m.

 

Analisa data, kunci kesuksesan AIA Indonesia dalam mengatasi penipuan

Prosedur operasional standar dan penyidik yang terlatih menjaga AIA Indonesia tetap terkendali.

CEO mengungkapkan bagaimana perusahaan-perusahaan Indonesia dapat fokus pada pertumbuhan di tengah regulasi baru

Sementara pasar menuju pertumbuhan, regulasi baru mempersempit keberadaan perusahaan asuransi.

Asei dan Seoul Guarantee teken MoU

Kerja sama ini bertujuan memperkuat jaminan dan asuransi kredit di Indonesia.

Fintech Indonesia melindungi 200.000 nasabah melalui kolaborasi Qoala & Sompo

JULO Protect Plus adalah perlindungan asuransi pertama yang embedded dalam solusi kartu kredit virtualnya.

bolttech, HAVA.id bermitra untuk perlindungan perangkat UKM

UKM  Indonesia juga dapat menikmati garansi perangkat tambahan selama 12 bulan.

Bagaimana Grandtag memberikan keamanan bagi orang terkaya di Asia

CEO regional Grandtag Financial mengungkap bagaimana 'asuransi jiwa jumbo' menarik UHNWI di Asia.

Asuransi Cina menganggap bijaksana untuk beralih ke investasi alternatif

Analisis melihat regulasi baru mendorong pergeseran konservatif saat asuransi mencari stabilitas di tengah pasar yang bergejolak.

Indonesia mempertimbangkan wajib asuransi TPL

Langkah ini didorong oleh meningkatnya jumlah kecelakaan di jalan raya.

Risiko reasuransi meningkat di Tokio Marine Indonesia

Sebagai perusahaan asuransi umum kecil di Indonesia, TMI memiliki pangsa pasar sebesar 2,1%.

Apakah ‘Londonisasi’ baik untuk pasar asuransi M&A Asia?

Para ahli industri membedah tingkat penggunaan yang rendah di wilayah ini untuk asuransi M&A meskipun semakin banyak pemain industri yang masuk ke arena ini.