, India

Indian insurers profited nearly $5b in government crop insurance scheme

The scheme was launched in 2016.

Over the last five years, insurance firms in India made $4.99b under the central government’s crop insurance scheme, the Pradhan Mantri Fasal Bima Yojana (PMFBY) said.

This data was revealed by agricultural minister Narendra Singh Tomar in a written response to questions to the Parliament. The minister said that insurers paid claims of $15b against a premiums income of $20b.

READ MORE: India’s life insurance industry experiencing post pandemic growth: analyst

Under the PMFBY, eighteen general insurance companies were enlisted by the Indian government to distribute its crop insurance scheme in the country. The state goverments then selected specific insurance companies through a transparent bidding process to implement the PMFBY in their respective states.

The PMFBY lets kharif farmers or summer crop farmers pay only a premium of 2% of the sum insured whilst it lets rabi crop farmers (winter crops) pay 1.5% in premiums. For annual commercial and horticultural crops, the maximum premium to be paid by farmers is only 5%. The remaining premium amount is borne equally by the central and state governments.
 

Analisa data, kunci kesuksesan AIA Indonesia dalam mengatasi penipuan

Prosedur operasional standar dan penyidik yang terlatih menjaga AIA Indonesia tetap terkendali.

CEO mengungkapkan bagaimana perusahaan-perusahaan Indonesia dapat fokus pada pertumbuhan di tengah regulasi baru

Sementara pasar menuju pertumbuhan, regulasi baru mempersempit keberadaan perusahaan asuransi.

Asei dan Seoul Guarantee teken MoU

Kerja sama ini bertujuan memperkuat jaminan dan asuransi kredit di Indonesia.

Fintech Indonesia melindungi 200.000 nasabah melalui kolaborasi Qoala & Sompo

JULO Protect Plus adalah perlindungan asuransi pertama yang embedded dalam solusi kartu kredit virtualnya.

bolttech, HAVA.id bermitra untuk perlindungan perangkat UKM

UKM  Indonesia juga dapat menikmati garansi perangkat tambahan selama 12 bulan.

Bagaimana Grandtag memberikan keamanan bagi orang terkaya di Asia

CEO regional Grandtag Financial mengungkap bagaimana 'asuransi jiwa jumbo' menarik UHNWI di Asia.

Asuransi Cina menganggap bijaksana untuk beralih ke investasi alternatif

Analisis melihat regulasi baru mendorong pergeseran konservatif saat asuransi mencari stabilitas di tengah pasar yang bergejolak.

Indonesia mempertimbangkan wajib asuransi TPL

Langkah ini didorong oleh meningkatnya jumlah kecelakaan di jalan raya.

Risiko reasuransi meningkat di Tokio Marine Indonesia

Sebagai perusahaan asuransi umum kecil di Indonesia, TMI memiliki pangsa pasar sebesar 2,1%.

Apakah ‘Londonisasi’ baik untuk pasar asuransi M&A Asia?

Para ahli industri membedah tingkat penggunaan yang rendah di wilayah ini untuk asuransi M&A meskipun semakin banyak pemain industri yang masuk ke arena ini.