, Japan

Nippon Life proves resilient amidst pandemic

The insurer proved stable with core operating profits at ¥690b.

Nippon Life Insurance Company has proven its resilience amidst the pandemic with its strong balance sheet and risk-adjusted capitalisation according to ratings firm AM Best.

AM Best assessed that Nippon Life’s balance sheet strength is strong as well as its operating performance, favourable business profile and has appropriate enterprise risk management.

For the fiscal year ended 31 March 2021 (FY2020), its core operating profit remained stable at ¥690b ($6.06b). Although the company’s annualised premiums from new policies declined due to sales restrictions in the first half of FY2020, its annualised premiums from new policies have been recovering since the second half of FY2020. AM Best said it expects the company’s new sales performance will continue to recover, and the company’s stable in-force book of business will continue to support its core operating profit sustainably.

“Although the company is exposed to moderate equity risk from its stock investment portfolio, its sizable available capital and its good access to debt markets as a well-known life insurance company in Japan and overseas should allow it to absorb such risk,” AM Best said.

Nippon Life is one of the leading life insurance companies in Japan, with a market share of 18% in terms of premium income.

Follow the link for more news on

Analisa data, kunci kesuksesan AIA Indonesia dalam mengatasi penipuan

Prosedur operasional standar dan penyidik yang terlatih menjaga AIA Indonesia tetap terkendali.

CEO mengungkapkan bagaimana perusahaan-perusahaan Indonesia dapat fokus pada pertumbuhan di tengah regulasi baru

Sementara pasar menuju pertumbuhan, regulasi baru mempersempit keberadaan perusahaan asuransi.

Asei dan Seoul Guarantee teken MoU

Kerja sama ini bertujuan memperkuat jaminan dan asuransi kredit di Indonesia.

Fintech Indonesia melindungi 200.000 nasabah melalui kolaborasi Qoala & Sompo

JULO Protect Plus adalah perlindungan asuransi pertama yang embedded dalam solusi kartu kredit virtualnya.

bolttech, HAVA.id bermitra untuk perlindungan perangkat UKM

UKM  Indonesia juga dapat menikmati garansi perangkat tambahan selama 12 bulan.

Bagaimana Grandtag memberikan keamanan bagi orang terkaya di Asia

CEO regional Grandtag Financial mengungkap bagaimana 'asuransi jiwa jumbo' menarik UHNWI di Asia.

Asuransi Cina menganggap bijaksana untuk beralih ke investasi alternatif

Analisis melihat regulasi baru mendorong pergeseran konservatif saat asuransi mencari stabilitas di tengah pasar yang bergejolak.

Indonesia mempertimbangkan wajib asuransi TPL

Langkah ini didorong oleh meningkatnya jumlah kecelakaan di jalan raya.

Risiko reasuransi meningkat di Tokio Marine Indonesia

Sebagai perusahaan asuransi umum kecil di Indonesia, TMI memiliki pangsa pasar sebesar 2,1%.

Apakah ‘Londonisasi’ baik untuk pasar asuransi M&A Asia?

Para ahli industri membedah tingkat penggunaan yang rendah di wilayah ini untuk asuransi M&A meskipun semakin banyak pemain industri yang masuk ke arena ini.