, India

India drafts rules for insurers offering trade credit insurance

A policy can grant an indemnity of up to 60% of trade receivables.

The Insurance Regulatory and Development Authority of India (IRDAI) has issued draft guidelines for general insurers offering trade credit insurance with customised covers to SMEs and MSMEs.

The guidelines will also be applicable to banks and other financial institutions to help businesses manage country risk, allow access to new markets, and manage non-payment risks related to the trade financing portfolio.

A policy can grant an indemnity of up to 60% of trade receivables from each buyer for all banks, financial institutions, or factoring companies. Insurers can also offer an indemnity of up to 90% of the trade receivables from each buyer for all policyholders other than banks, financial institutions, and factoring companies.

For MSMEs, the policy can cover up to 95% in cases of political risk.

Policies will cover credit risk directly connected to an underlying trade transaction or the delivery of goods and services. It can cover commercial and political risks, with the latter only available to buyers outside India and countries agreed upon at the proposal stage.

The commercial risks covered include insolvency or protracted default of a buyer or bank responsible for payment in case of letter of credit transactions.

Analisa data, kunci kesuksesan AIA Indonesia dalam mengatasi penipuan

Prosedur operasional standar dan penyidik yang terlatih menjaga AIA Indonesia tetap terkendali.

CEO mengungkapkan bagaimana perusahaan-perusahaan Indonesia dapat fokus pada pertumbuhan di tengah regulasi baru

Sementara pasar menuju pertumbuhan, regulasi baru mempersempit keberadaan perusahaan asuransi.

Asei dan Seoul Guarantee teken MoU

Kerja sama ini bertujuan memperkuat jaminan dan asuransi kredit di Indonesia.

Fintech Indonesia melindungi 200.000 nasabah melalui kolaborasi Qoala & Sompo

JULO Protect Plus adalah perlindungan asuransi pertama yang embedded dalam solusi kartu kredit virtualnya.

bolttech, HAVA.id bermitra untuk perlindungan perangkat UKM

UKM  Indonesia juga dapat menikmati garansi perangkat tambahan selama 12 bulan.

Bagaimana Grandtag memberikan keamanan bagi orang terkaya di Asia

CEO regional Grandtag Financial mengungkap bagaimana 'asuransi jiwa jumbo' menarik UHNWI di Asia.

Asuransi Cina menganggap bijaksana untuk beralih ke investasi alternatif

Analisis melihat regulasi baru mendorong pergeseran konservatif saat asuransi mencari stabilitas di tengah pasar yang bergejolak.

Indonesia mempertimbangkan wajib asuransi TPL

Langkah ini didorong oleh meningkatnya jumlah kecelakaan di jalan raya.

Risiko reasuransi meningkat di Tokio Marine Indonesia

Sebagai perusahaan asuransi umum kecil di Indonesia, TMI memiliki pangsa pasar sebesar 2,1%.

Apakah ‘Londonisasi’ baik untuk pasar asuransi M&A Asia?

Para ahli industri membedah tingkat penggunaan yang rendah di wilayah ini untuk asuransi M&A meskipun semakin banyak pemain industri yang masuk ke arena ini.