, Malaysia
941 views

Malaysia's insurance sector sees quick recovery until 2030

The sector dodges contraction with a measly 0.9% premium growth this year.

The Malaysian insurance sector is set to quickly recover from the pandemic with a projected growth of 5.8% annually over the next decade, according to an Allianz Global Insurance Report.

The sector grew 4.9% in 2019 with life insurance premiums surging 7.4%. This year, Malaysia is one of the markets appearing to avoid contraction even if premiums are only expected to grow 0.9%.

On the bright side, the sector will recover by 7% in 2021 with expected steady growth until 2030.

Malaysia has one of the most developed insurance markets in the Asia Pacific with premiums per capita standing at $409.62 (EUR363) in 2019 and a 3.5% penetration rate. Asia, in general, will remain gloomy for the rest of 2020 with an expected decline in premium income by 0.7%, but long-term prospects look brighter with an average annual growth rate of 8.1% until 2030.

Photo courtesy of Pexels.com.

Analisa data, kunci kesuksesan AIA Indonesia dalam mengatasi penipuan

Prosedur operasional standar dan penyidik yang terlatih menjaga AIA Indonesia tetap terkendali.

CEO mengungkapkan bagaimana perusahaan-perusahaan Indonesia dapat fokus pada pertumbuhan di tengah regulasi baru

Sementara pasar menuju pertumbuhan, regulasi baru mempersempit keberadaan perusahaan asuransi.

Asei dan Seoul Guarantee teken MoU

Kerja sama ini bertujuan memperkuat jaminan dan asuransi kredit di Indonesia.

Fintech Indonesia melindungi 200.000 nasabah melalui kolaborasi Qoala & Sompo

JULO Protect Plus adalah perlindungan asuransi pertama yang embedded dalam solusi kartu kredit virtualnya.

bolttech, HAVA.id bermitra untuk perlindungan perangkat UKM

UKM  Indonesia juga dapat menikmati garansi perangkat tambahan selama 12 bulan.

Bagaimana Grandtag memberikan keamanan bagi orang terkaya di Asia

CEO regional Grandtag Financial mengungkap bagaimana 'asuransi jiwa jumbo' menarik UHNWI di Asia.

Asuransi Cina menganggap bijaksana untuk beralih ke investasi alternatif

Analisis melihat regulasi baru mendorong pergeseran konservatif saat asuransi mencari stabilitas di tengah pasar yang bergejolak.

Indonesia mempertimbangkan wajib asuransi TPL

Langkah ini didorong oleh meningkatnya jumlah kecelakaan di jalan raya.

Risiko reasuransi meningkat di Tokio Marine Indonesia

Sebagai perusahaan asuransi umum kecil di Indonesia, TMI memiliki pangsa pasar sebesar 2,1%.

Apakah ‘Londonisasi’ baik untuk pasar asuransi M&A Asia?

Para ahli industri membedah tingkat penggunaan yang rendah di wilayah ini untuk asuransi M&A meskipun semakin banyak pemain industri yang masuk ke arena ini.