, Japan

Japanese firms foray into Myanmar's highly uninsured market

Tokio Marine Holdings and Mitsui Sumitomo Insurance are amongst the firms seeking entry into Myanmar.

Five Japanese insurers partnered with local players in Myanmar shortly after the government allowed foreign insurance firms to offer products in the highly uninsured country on their own or through joint ventures, reports Nikkei Asian Review.

Amongst them is Tokio Marine Holdings, which intends to take a 35% stake which translates to aroundt $44.7m (JPY5b), the maximum allowed, in Myanmar’s Grand Guardian Insurance's casualty arm. Nippon Life Insurance will also invest about $18m (JPY2b) in a life insurance joint venture with Grand Guardian's life insurance arm.

Other firms seeking to crack the Myanmar market are forming joint ventures, including Mitsui Sumitomo Insurance and local company IKBZ Insurance, Sompo Holdings and AYA Myanmar Insurance, and Taiyo Life Insurance with Capital Life Insurance. Meanwhile, Meiji Yasuda Life Insurance will gain a foothold indirectly through its 15% stake in Thai Life Insurance, which will form a joint venture with Citizen Business Insurance.

The Ministry of Planning and Finance has already announced the list of foreign insurers which have been granted provisional licenses to operate through wholly owned subsidiaries, including Japan's Dai-ichi Life Insurance, Hong Kong's AIA Group, and UK’s Prudential, amongst others.

Myanmar's population is about 50 million, but its insurance market’s premium revenue only makes up 0.1% of gross domestic product, with accident insurance for snakebites as one of the most popular.

Analisa data, kunci kesuksesan AIA Indonesia dalam mengatasi penipuan

Prosedur operasional standar dan penyidik yang terlatih menjaga AIA Indonesia tetap terkendali.

CEO mengungkapkan bagaimana perusahaan-perusahaan Indonesia dapat fokus pada pertumbuhan di tengah regulasi baru

Sementara pasar menuju pertumbuhan, regulasi baru mempersempit keberadaan perusahaan asuransi.

Asei dan Seoul Guarantee teken MoU

Kerja sama ini bertujuan memperkuat jaminan dan asuransi kredit di Indonesia.

Fintech Indonesia melindungi 200.000 nasabah melalui kolaborasi Qoala & Sompo

JULO Protect Plus adalah perlindungan asuransi pertama yang embedded dalam solusi kartu kredit virtualnya.

bolttech, HAVA.id bermitra untuk perlindungan perangkat UKM

UKM  Indonesia juga dapat menikmati garansi perangkat tambahan selama 12 bulan.

Bagaimana Grandtag memberikan keamanan bagi orang terkaya di Asia

CEO regional Grandtag Financial mengungkap bagaimana 'asuransi jiwa jumbo' menarik UHNWI di Asia.

Asuransi Cina menganggap bijaksana untuk beralih ke investasi alternatif

Analisis melihat regulasi baru mendorong pergeseran konservatif saat asuransi mencari stabilitas di tengah pasar yang bergejolak.

Indonesia mempertimbangkan wajib asuransi TPL

Langkah ini didorong oleh meningkatnya jumlah kecelakaan di jalan raya.

Risiko reasuransi meningkat di Tokio Marine Indonesia

Sebagai perusahaan asuransi umum kecil di Indonesia, TMI memiliki pangsa pasar sebesar 2,1%.

Apakah ‘Londonisasi’ baik untuk pasar asuransi M&A Asia?

Para ahli industri membedah tingkat penggunaan yang rendah di wilayah ini untuk asuransi M&A meskipun semakin banyak pemain industri yang masuk ke arena ini.