, Hong Kong

Hong Kong to license first online-only insurer in December

The pioneer will be part of the new fast-track system.

Reuters reports that Hong Kong is set to license its first online-only insurer under a “fast-track” system by December as part of the city’s dedicated fintech push.

Also read: 3,000 job vacancies loom as Hong Kong's insurtech scene booms

The player will operate in a market worth more than US$63b in insurance premiums and compete with players like AIA Group, Prudential Plc and Sun Life Financial Inc.

Launched late-2017, the fast-track system aims to speed up applications for insurers operating solely within the online space. The Insurance Authority is also looking to set up a so-called policyholders’ capital protection fund and implement a risk-based capital regime for insurers in an effort to enhance customer protection from a severe downturn in the sector.

“It has taken a bit of time, and sometimes people say ‘your fast track is not so fast’ but I wanted to look at the potential disruption to the market,” said IA CEO Clement Cheung.

At present, most insurance products in Hong Kong are still sold via intermediaries like agents, banks and brokers.EY’s Fintech Adoption Index 2017 reveals that Hong Kong has an average fintech adoption rate of around 32%, compared to the adoption rate in China at 69%, India at 52%, and UK at 42%.

Here’s more from Reuters

Analisa data, kunci kesuksesan AIA Indonesia dalam mengatasi penipuan

Prosedur operasional standar dan penyidik yang terlatih menjaga AIA Indonesia tetap terkendali.

CEO mengungkapkan bagaimana perusahaan-perusahaan Indonesia dapat fokus pada pertumbuhan di tengah regulasi baru

Sementara pasar menuju pertumbuhan, regulasi baru mempersempit keberadaan perusahaan asuransi.

Asei dan Seoul Guarantee teken MoU

Kerja sama ini bertujuan memperkuat jaminan dan asuransi kredit di Indonesia.

Fintech Indonesia melindungi 200.000 nasabah melalui kolaborasi Qoala & Sompo

JULO Protect Plus adalah perlindungan asuransi pertama yang embedded dalam solusi kartu kredit virtualnya.

bolttech, HAVA.id bermitra untuk perlindungan perangkat UKM

UKM  Indonesia juga dapat menikmati garansi perangkat tambahan selama 12 bulan.

Bagaimana Grandtag memberikan keamanan bagi orang terkaya di Asia

CEO regional Grandtag Financial mengungkap bagaimana 'asuransi jiwa jumbo' menarik UHNWI di Asia.

Asuransi Cina menganggap bijaksana untuk beralih ke investasi alternatif

Analisis melihat regulasi baru mendorong pergeseran konservatif saat asuransi mencari stabilitas di tengah pasar yang bergejolak.

Indonesia mempertimbangkan wajib asuransi TPL

Langkah ini didorong oleh meningkatnya jumlah kecelakaan di jalan raya.

Risiko reasuransi meningkat di Tokio Marine Indonesia

Sebagai perusahaan asuransi umum kecil di Indonesia, TMI memiliki pangsa pasar sebesar 2,1%.

Apakah ‘Londonisasi’ baik untuk pasar asuransi M&A Asia?

Para ahli industri membedah tingkat penggunaan yang rendah di wilayah ini untuk asuransi M&A meskipun semakin banyak pemain industri yang masuk ke arena ini.