, Korea

Korean life insurance net income crashes 21.7% to $316.9b in Q1

Blame premium income from savings-type insurance products which plunged by $2.5b.

The net income of Korean life insurance companies dropped 21.7% YoY to $316.9m (KRW341.6b) in Q1, according to the Financial Supervisory Service. 

The decline came as premiums from savings-type insurance products plunged by a whopping $2.5b (KRW2.7t) to hedge against stricter capital requirements. Sales growth of protection type insurance products was also slower.

Premium income for the first quarter of 2018 dipped 8.7% YoY from $26.55b (KRW28.6014t) to $24.24b (KRW26.1154t).

The latest figures represent the first time in seven years that premium income from protection-type insurance was greater than from savings-type insurance.

Protection type insurance accounted for over a third (39.4%) of income followed by savings-type insurance (33%), variable insurance (19.3%) and retirement pension and insurance (8.3%).

The return on assets (ROA) also dipped from 0.8% to 0.59% in Q1 along with return on equity which fell from 9.41% to 7.03%.

Analisa data, kunci kesuksesan AIA Indonesia dalam mengatasi penipuan

Prosedur operasional standar dan penyidik yang terlatih menjaga AIA Indonesia tetap terkendali.

CEO mengungkapkan bagaimana perusahaan-perusahaan Indonesia dapat fokus pada pertumbuhan di tengah regulasi baru

Sementara pasar menuju pertumbuhan, regulasi baru mempersempit keberadaan perusahaan asuransi.

Asei dan Seoul Guarantee teken MoU

Kerja sama ini bertujuan memperkuat jaminan dan asuransi kredit di Indonesia.

Fintech Indonesia melindungi 200.000 nasabah melalui kolaborasi Qoala & Sompo

JULO Protect Plus adalah perlindungan asuransi pertama yang embedded dalam solusi kartu kredit virtualnya.

bolttech, HAVA.id bermitra untuk perlindungan perangkat UKM

UKM  Indonesia juga dapat menikmati garansi perangkat tambahan selama 12 bulan.

Bagaimana Grandtag memberikan keamanan bagi orang terkaya di Asia

CEO regional Grandtag Financial mengungkap bagaimana 'asuransi jiwa jumbo' menarik UHNWI di Asia.

Asuransi Cina menganggap bijaksana untuk beralih ke investasi alternatif

Analisis melihat regulasi baru mendorong pergeseran konservatif saat asuransi mencari stabilitas di tengah pasar yang bergejolak.

Indonesia mempertimbangkan wajib asuransi TPL

Langkah ini didorong oleh meningkatnya jumlah kecelakaan di jalan raya.

Risiko reasuransi meningkat di Tokio Marine Indonesia

Sebagai perusahaan asuransi umum kecil di Indonesia, TMI memiliki pangsa pasar sebesar 2,1%.

Apakah ‘Londonisasi’ baik untuk pasar asuransi M&A Asia?

Para ahli industri membedah tingkat penggunaan yang rendah di wilayah ini untuk asuransi M&A meskipun semakin banyak pemain industri yang masuk ke arena ini.